MENGAPA PEDAS

Untuk mendapatkan rasa pedas yang mantap, kami menggunakan cabai  murni yang benar - benar segar dan berkualitas tidak menggunakan merica.
 
Kandungan Gizi Cabai
Cabai mengandung vitamin C sangat tinggi, melebihi kandungan vitamin C pada jeruk. Selain vitamin C 18,00mg, cabai juga mengandung Vitamin A 71,00RE, Vit B10.05mg, energi 31,00 kal, protein 7100 g, lemak 0,30 g, karbohidrat 7,30 g, kalsium 29,00 mg, fosfor 24,00 mg, serat 0,30 g, besi 0,50 mg, dan niacin 0,20 mg. Sementara khasiat cabai berguna untuk pengobatan masuk angin, pengobatan sinusitis, pengobatan bronchitis, pengobatan asma dan pembersih paru. Buah cabai juga bisa mengatasi sejumlah penyakit, seperti impotensi, stroke, dan serangan jantung koroner.
Pada cabai rawit berwarna merah dan cabai hijau memiliki kandungan vitamin C tinggi dan betakaroten mengungguli buah-buah yang sering dikonsumsi masyarakat seperti pepaya, mangga, nanas dan semangka. Sementara kandungan kalsium dan fosfor pada cabai rawit dan cabai hijau mengalahkan kandungan mineral pada ikan segar.
Kandungan zat kapsaisin didalam cabai dapat juga menjadi obat sinusitis karena senyawa ini dapat mengencerkan lendir sehingga melonggarkan penyumbatan pada tenggorokan dan hidung. Bagi pengonsumsi cabai jarang menderita penyumbatan pembuluh darah (aterosklerosis) karena zat kapsaisin dalam cabai bersifat antikoagulan dengan cara menjaga darah supaya tetap encer dan mencegah terbentuknya kerak lemak pada pembuluh darah. Penyumbatan pembuluh darah dapat menyebabkan serangan jantung, serangan stroke hingga impotensi pada pria.
Menurut dr Prapti Utami, seorang konsultan herbal dan pengelola tanaman obat keluarga EVERGREEN, Bintaro Jaya, Tangerang, Cabai Jawa (piper retrofractum) dapat menjadi penyembuh penyakit karena mengandung unsur kimia yang berkhasiat menghilangkan nyeri (analgesik), peluruh keringat (diaforetik), dan peluruh kentut (karminatif, stimulan, dan afrodisiak). Akar cabai Jawa pedas dan hangat rasanya, berkhasiat sebagai tonik, diuretik, stomakik, dan peluruh haid (emenagog). Bagian buahnya mengandung zat pedas piperine, chavicine, palmetic acids, tetrahydropiperic acids, 1 undecylenyl-3, 4-methylenedioxy benzene, piperidin, minyak asiri, N-isobutyldeka-trans-2-trans-4-dienamide, dan sesamin. Piperine mempunyai daya antipiretik, analgesik, antiinflamasi, dan menekan susunan saraf pusat. Sementara bagian akar mengandung pepirine, piplartine, dan piperlonguminine. Cabai Jawa adalah salah satu bahan racikan dalam cabai puyang yang banyak dijual penjual jamu gendong. Cabai puyang biasanya banyak dikonsumsi ibu yang baru melahirkan karena dapat menghilangkan kelelahan sehingga badan terasa segar (Okezone.com).
Cabai Jawa juga dapat mengatasi berbagai penyakit seperti kejang perut, muntah-muntah, perut kembung, mulas, disentri, diare, sukar buang air besar pada penderita penyakit hati, sakit kepala, sakit gigi, batuk, demam, hidung berlendir, lemah syahwat, sukar melahirkan, neurastenia, dan tekanan darah rendah. Akarnya dapat mengatasi kembung, pencernaan terganggu, tidak dapat hamil karena rahim dingin, membersihkan rahim setelah melahirkan, badan terasa lemah, stroke, rematik, dan nyeri pinggang. Cara menggunakannya dengan cara merebus sebanyak 2,5-5 gr kemudian diminum.
Cabai Jawa juga dapat digunakan mengobati sakit gigi dengan cara menghirup bubuk cabai atau memasukkan ke dalam gigi berlubang. Sebelum cabai menjadi bubuk, terlebih dahulu buah cabai dijemur hingga kering. Bubuk cabai juga bisa digunakan untuk rematik dan parem setelah melahirkan. Pengobatan dengan daun cabai Jawa pada sakit gigi bisa juga dengan cara meminum dengan terlebih dahulu menumbuk daun cabai Jawa segar sebanyak 3 lembar, dicuci lalu ditumbuk. Kemudian seduh dengan segelas air panas. Selagi hangat disaring dan airnya dipakai untuk berkumur. Bisa juga mengunyah akar lekat, tapi mesti dibuang setelah dikunyah.
Sementara daun cabai dapat mengobati radang mulut, kejang perut dan membersihkan rahim para ibu. Cara mengatasi kejang perut dengan daun cabai adalah dengan menumbuk daun cabai lalu diseduh dengan segelas air panas, disaring kemudian diminum. Akar kering cabai juga dapat membersihkan rahim selain sebagai obat kuat bagi para suami dengan cara menggiling hingga halus akar cabai sebanyak 3 gr lalu diseduh dengan air panas kemudian diminum.
Semoga bermanfaaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar